UI bentuk tim selidiki gelar doktor Bahlil di tengah kegaduhan masyarakat – Masyarakat
UI bentuk tim selidiki gelar doktor Bahlil di tengah kegaduhan masyarakat – Masyarakat
Dewan Guru Besar Universitas Indonesia telah membentuk tim untuk menyelidiki kontroversi pemberian gelar doktor oleh Fakultas Kajian Global dan Strategis Universitas Indonesia kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadia, mengingat waktu yang dibutuhkan untuk lulus sangat singkat.
Gelar Bahlil, yang disertasinya berhasil ia pertahankan pada hari Rabu, diberikan setelah ia menyelesaikan program tersebut hanya dalam waktu satu tahun delapan bulan dibandingkan tiga tahun pada umumnya, sehingga mendorong dewan profesor UI untuk membentuk tim untuk menyelidiki penghargaan gelar tersebut.
“Kami dan Senat Akademik telah membentuk tim untuk mendalami lebih jauh dugaan kejanggalan kasus ini,” kata Guru Besar Hukum UI sekaligus Ketua Dewan Harkristuti Harkrisnowo, Sabtu, seperti dikutip dari Antara. kompas.com.
Tim tersebut terdiri dari sembilan profesor, yang akan melakukan penyelidikan mengenai masalah ini hingga 30 Oktober.
Pembentukan tim tersebut terjadi setelah pengurus menggelar rapat pada Jumat untuk membahas gelar doktor Ketua Umum Partai Golkar itu dari sisi etika dan moral serta isu-isu lainnya.
Saat dimintai tanggapannya mengenai langkah dewan guru besar dan senat yang membentuk tim penyidik, Bahlil mengatakan itu urusan universitas.
“Saya hanya mengikuti semua peraturan yang ditetapkan UI. Tidak ada yang tidak saya lakukan,” ujarnya, Sabtu, seperti dikutip dari tempo.co.