Mahkamah Agung akan menjadi tuan rumah pertemuan dengan para hakim mengenai tuntutan gaji yang lebih tinggi – Masyarakat

Mahkamah Agung akan menjadi tuan rumah pertemuan dengan para hakim mengenai tuntutan gaji yang lebih tinggi – Masyarakat

Pimpinan Mahkamah Agung (MA) dijadwalkan bertemu dengan perwakilan hakim pada Senin sore, menyusul tuntutan kenaikan gaji dan tunjangan.

Lebih dari 1.700 hakim di tanah air akan melakukan aksi mogok tidak resmi, yang diselenggarakan di bawah gerakan Solidaritas Hakim Indonesia, untuk memprotes gaji dan tunjangan mereka, yang tidak meningkat dalam 12 tahun.

Menanggapi protes tersebut, Mahkamah Agung akan mengadakan pertemuan untuk membahas tuntutan hakim.

“Kalau bisa, mereka akan diterima bersama Komisi Yudisial. Alangkah baiknya jika perwakilan Kementerian Keuangan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia juga bisa berdialog dengan mereka,” kata juru bicara Mahkamah Agung, Suharto. pada hari Rabu malam.

Selain meminta pertemuan dengan pimpinan tertinggi pengadilan, para hakim juga berencana melakukan aksi protes dengan mengambil cuti massal selama lima hari berturut-turut pada tanggal 7 hingga 11 Oktober untuk mendesak pemerintah meningkatkan kesejahteraan hakim.

Suharto mengatakan, cuti merupakan hak seluruh PNS namun memerlukan persetujuan atasan masing-masing.

Setiap Senin, Rabu dan Jumat pagi.

Dikirim langsung ke kotak masuk Anda tiga kali seminggu, pengarahan yang dikurasi ini memberikan gambaran singkat tentang isu-isu terpenting hari ini, yang mencakup berbagai topik mulai dari politik hingga budaya dan masyarakat.

untuk mendaftar buletin kami!

Silakan periksa email Anda untuk berlangganan buletin Anda.

Lihat Buletin Lainnya

Hingga Kamis malam, setidaknya 1.730 hakim dari sekitar 7.700 hakim pengadilan di seluruh negeri telah terdaftar untuk mengambil cuti minggu depan, menurut juru bicara gerakan tersebut Fauzan Arrasyid.