Tim asuhan Graham Arnold membuat awal terburuk di babak kualifikasi Asia ketiga untuk Piala Dunia 2026 ketika mereka dikalahkan 1-0 di kandang sendiri oleh Bahrain minggu lalu.

Socceroos perlu mengembalikan perjuangan mereka ke jalur yang benar tetapi harus melakukannya di Stadion Gelora Bung Karno yang mampu menampung 78.000 penonton dan tiketnya telah terjual habis.

Jumlah pendukung tuan rumah yang besar diperkirakan akan hadir di Stadion Gelora Bung Karno, dengan tim Indonesia tampil di fase kualifikasi Piala Dunia Asia ini untuk pertama kalinya.

Indonesia akan bersemangat setelah berhasil menahan imbang tim langganan Piala Dunia, Arab Saudi, dengan skor 1-1 di Jeddah pada hari Kamis. Hasil ini menggarisbawahi tantangan yang dihadapi Australia.

Circati yang berusia 20 tahun, yang bermain di Italia untuk Parma, menantikan sambutan yang tidak ramah.

“Saya rasa itu harus menjadi energi untuk menyalakan api Anda, itu harus membuat Anda terus melaju,” kata Circati, yang melakoni debutnya untuk Australia pada Oktober tahun lalu, setelah sebelumnya juga pernah bermain untuk Italia di level U-20.

“Hal itu membuat saya semakin ingin menang, melawan semua penggemar yang bersorak menentang saya, hanya untuk membuktikan bahwa mereka salah dan benar-benar menunjukkan kepada mereka bahwa tidak ada bedanya dengan cara saya bermain.”

Australia di bawah asuhan Arnold tidak dikenal dengan semangat menyerang mereka, tetapi Circati mengatakan pada malam sebelum pertandingan: “Saya pikir dalam pertandingan ini kami bisa sedikit lebih kreatif, sedikit lebih berani dalam menyerang, dan mungkin mengambil setengah risiko.”

Indonesia mengawali fase kualifikasi ketiga dengan hasil imbang 1-1 di Arab Saudi asuhan Roberto Mancini.

Kapten Australia Maty Ryan menekankan bahwa Socceroos tidak boleh meremehkan Indonesia.

“Kami tahu mereka punya kualitas yang bisa menyulitkan kami jika kami tidak bermain dengan baik dan jika kami tidak merampas kesempatan mereka untuk melakukan itu lewat cara kami bermain,” kata Ryan tentang lawan yang dilatih Shin Tae-yong.

“Kami fokus pada diri kami sendiri dan apa yang perlu kami lakukan. Kami yakin sebagai satu tim, kami dapat bangkit dari kekalahan tadi malam dan mengambil langkah positif menuju kualifikasi ini.”