Kesepakatan yang ditandatangani pada 13 September itu mengharuskan GoTo untuk memindahkan layanan cloud yang ada ke platform Alibaba mulai bulan depan. Sebagai gantinya, Alibaba berkomitmen untuk mempertahankan kepemilikannya saat ini sebesar 7,37 persen di GoTo, yang setara dengan sekitar 88,5 miliar saham.

GoTo menekankan langkah ini diharapkan dapat memperlancar operasional, meningkatkan efisiensi, dan menurunkan biaya operasional.

“Kemitraan ini menandai tonggak penting dalam perjalanan kami untuk menciptakan ekonomi digital yang lebih inklusif dan tangguh di Indonesia,” kata CEO GoTo Group Patrick Walujo dalam sebuah pernyataan pada hari Senin.

“Hal ini juga menggarisbawahi komitmen kami untuk bekerja sama dengan mitra dengan cara yang menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan jangka panjang yang memberikan nilai tambah kepada pemegang saham kami,” tambahnya.

Sejak membangun infrastruktur cloud di Indonesia pada tahun 2018, Alibaba telah membangun tiga pusat data yang mendukung industri seperti keuangan, ritel, permainan, transportasi, pendidikan, dan logistik.

Setiap hari senin

Dengan wawancara eksklusif dan liputan mendalam tentang berbagai isu bisnis paling mendesak di kawasan ini, “Prospects” adalah sumber informasi terpercaya untuk tetap menjadi yang terdepan dalam lanskap bisnis Indonesia yang terus berkembang pesat.

untuk berlangganan buletin kami!

Silakan periksa email Anda untuk berlangganan buletin Anda.

Lihat Lebih Banyak Buletin

“Kami ingin memberdayakan bisnis dari semua ukuran di Indonesia dan mendorong inovasi untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang,” tambah Selina Yuan, wakil presiden Alibaba Group dan presiden bisnis internasional di Alibaba Cloud Intelligence.