Topan Shanshan menerjang Jepang, menewaskan 3 orang dan mengganggu lalu lintas udara – Asia & Pasifik

Topan Shanshan menerjang Jepang, menewaskan 3 orang dan mengganggu lalu lintas udara – Asia & Pasifik

Sedikitnya tiga orang tewas di Jepang barat daya pada hari Kamis ketika Topan Shanshan menerjang daratan di prefektur Kagoshima, membawa hujan lebat dan angin kencang serta mengganggu lalu lintas udara dan memutus aliran listrik ke lebih dari seperempat juta rumah tangga.

Produsen mobil besar termasuk Toyota dan Nissan menghentikan operasi di beberapa atau semua pabrik dalam negeri mereka karena badai.

Topan tersebut, dengan hembusan hingga 55 meter per detik (198 km per jam), menerjang daratan dekat kota Satsumasendai yang terletak di pulau Kyushu di barat daya negara itu pada Kamis pagi, kata badan cuaca.

Pihak berwenang memperingatkan badai itu bisa menjadi salah satu badai terkuat yang pernah melanda wilayah tersebut, dan pemerintah setempat telah mengeluarkan perintah evakuasi bagi jutaan penduduk di beberapa prefektur.

Tiga orang tewas, satu orang hilang, dua orang luka berat, dan lima orang menderita luka ringan akibat topan tersebut, kata Kepala Sekretaris Kabinet Yoshimasa Hayashi.

“Karena topan ini bergerak lambat, jumlah total hujan bisa jadi cukup besar,” kata Hayashi dalam konferensi pers rutin.

Rekaman dari lembaga penyiaran publik NHK menunjukkan tembok robek dan kaca jendela gedung pecah di kota Miyazaki di Kyushu selatan, dengan benda-benda berserakan di jalan atau tergantung di tiang listrik.

Lebih dari 250.000 rumah tangga di tujuh prefektur mengalami pemadaman listrik hingga pukul 9 pagi pada hari Kamis, menurut Kyushu Electric Power Co.

Setelah melayang di atas Kyushu selama beberapa hari ke depan, badai tersebut diperkirakan akan mendekati wilayah tengah dan timur, termasuk ibu kota Tokyo, sekitar akhir pekan, kata badan cuaca.

Maskapai penerbangan, termasuk ANA dan Japan Airlines, telah mengumumkan pembatalan lebih dari 600 penerbangan domestik. Layanan kereta api telah dihentikan di banyak wilayah Kyushu.

Topan Shanshan adalah sistem cuaca buruk terbaru yang melanda Jepang, menyusul Topan Ampil, yang juga menyebabkan pemadaman listrik dan evakuasi, awal bulan ini.