Kita harus berani ‘mengoreksi diri sendiri’, kata Prabowo dalam pidato pengukuhannya – Politik
Kita harus berani ‘mengoreksi diri sendiri’, kata Prabowo dalam pidato pengukuhannya – Politik
Dalam pidato politik pertamanya setelah dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia pada hari Minggu, Presiden Prabowo Subianto meminta warga negara dan para pemimpin politik untuk berani menghadapi semua tantangan negara, baik dari dalam atau luar.
Prabowo mengatakan negara ini menghadapi berbagai kendala di tengah dinamika global dan regional. Oleh karena itu, semua orang, mulai dari akademisi, pemimpin agama dan politik, hingga pengusaha dan generasi muda, harus berdiri teguh dalam menghadapi ancaman tersebut.
Namun, lanjut Presiden, bangsa Indonesia juga harus menyadari bahwa sebagian tantangan negara datang dari dalam, karena bangsa ini kurang berhati-hati dalam mengelola kekayaannya sendiri.
“Kita harus mawas diri dan melihat wajah kita sendiri. Kita harus berani memperbaiki diri, mengoreksi diri sendiri,” kata Prabowo dalam pidatonya usai dilantik di Kompleks Legislatif Senayan, Jakarta.
Mantan jenderal Angkatan Darat tersebut kemudian meminta para pemimpin politik di negara tersebut untuk tidak puas dengan kemajuan yang dicapai dalam beberapa tahun terakhir, namun untuk melihat lebih jauh.
“Kami senang bisa diterima di G20. Kami bangga disebut peringkat 16 duniath perekonomian terbesar. Namun apakah kita benar-benar memahami gambaran utuh diri kita?” ujar Prabowo.
Baca juga: Prabowo Akan Umumkan Susunan Kabinet Minggu Malam