Pemerintah AS melihat pasar susu Indonesia, kata Kadin – pasar

Pemerintah AS melihat pasar susu Indonesia, kata Kadin – pasar

Amerika Serikat dilaporkan ingin meningkatkan ekspor produk susu ke Indonesia sebagai bagian dari pembicaraan perdagangan bilateral yang sedang berlangsung, menurut seorang pejabat dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).

Wakil Ketua Kadin Erwin Aksa mengatakan pemerintah AS ingin memperluas ekspor ke kepulauan produk pertaniannya termasuk daging sapi dan gandum, bersama dengan susu.

Erwin menyarankan itu akan lebih efisien dan dapat memotong biaya produksi jika negara mengimpor susu bubuk dari AS seperti yang terjadi dengan Australia dan Selandia Baru, yang saat ini mendominasi pasar susu domestik.

“AS ingin memasuki pasar Indonesia karena besar. Konsumsi per kapita [of milk] hanya satu tetes per orang. Bayangkan berapa banyak susu yang dibutuhkan untuk bertemu satu gelas per hari per orang, ”katanya pada hari Jumat, seperti yang dikutip oleh Bisnis.comselama briefing pers tentang hasil kunjungan ketua Kadin Anindya Bakrie ke AS.

Erwin mengatakan pengaturan itu sedang dieksplorasi untuk mengurangi defisit perdagangan AS dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, yang mencapai US $ 18 miliar tahun lalu.

Presiden Donald Trump telah mengutip defisit perdagangan besar AS dengan negara-negara lain sebagai alasan untuk memberlakukan tarif impor dua digit pada barang-barang mereka, tetapi kemudian menunda implementasi mereka selama 90 hari untuk memberi negara-negara yang terkena dampak waktu untuk bernegosiasi dengan Washington.

Setiap hari Senin

Dengan wawancara eksklusif dan liputan mendalam tentang masalah bisnis yang paling mendesak di kawasan itu, “Prospek” adalah sumber yang masuk akal untuk tetap berada di depan kurva dalam lanskap bisnis Indonesia yang berkembang pesat.

Untuk mendaftar buletin kami!

Silakan periksa email Anda untuk langganan buletin Anda.

Lihat lebih banyak buletin

Baca juga: Pemerintah untuk mengimpor 3 juta ton susu untuk program makan gratis